Penyiapan Lahan dan Penanaman Karet | Membuka Lahan dan menanam Karet yang Benar

Hallo sobat assalamualaikum terlebih dahulu kami ucapkan terima kasih telah mau membaca postingan ini semoga ilmu ini bermanfaat ya teman teman, kali ini kami akan membagikan ilmu tentang  Penyiapan Lahan dan Penanaman Karet yang baik dan Benar

Ada Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum membuka lahan dan penanaman Karet. Perihal tersebut adalah perlu mempertimbangkan Kondisi Iklim, Topografi , Sebaran seri tanah , ketersediaan tenaga kerja, ketersediaan peralatan, perencanaan jalan, dan perencanan

teninase. Pembukaan lahan sebaiknya dimulai 12 bulan sebelum penanaman.

banyak cara pembukaan lahan, tetapi secara

umum hanya dua, yaitu melalui pembakaran dan tanpa pembakaran. 

Cara terbaik dalah tanpa melalui pembakaran, sedangkan cara termurah adalah melalui

pembakaran. Keburukan cara pembakaran jauh lebih besar dari pada tanpa

pembakaran, antara lain : 

(1) kehilangan lapisan tanah atas yang subur sekitar 78,6 -

155.3 ton/ha/tahun setara tanah setebal 15 mm/ha, padahal dari batuan induk menjadi

tanah setebal 1,2 mm perlu waktu 100 tahun (Siefferman, 1986), 

(2) penurunan

kualitas lingkungan dan menyebabkan kemampuan pertumbuhan vegetasi untuk

menutup permukaan tanah menjadi sangat lambat akibatnya merangsang erosi susulan

sehingga tanah menjadi tandus,

(3) kehilangan bahan organik dan humus sampai 100

%, dan 

(4) sifat kimia mineral lempung tidak dapat balik tetapi mengeras seperti batu

bata sehingga mengganggu sistem penyimpanan hara secara alami.

Kebaikan cara tanpa pembakaran adalah 

(1) ramah lingkungan, tidak ada

partikel terlepas ke atmosfer, 

(2) memperkecil resiko erosi tanah, 

(3) pelestarian

humus, mulsa, dan jasad renik di permukaan tanah, 

(4) memacu produksi bahan

organik, 

(5) tidak terjadi kehilangan kelembaban tanah, 

(6) tidak merusak fisik, kimia

dan biologi tanah, dan

 (7) menjaga stabilitas pH tanah.

Berikut ini adalah kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan mulai pembersihan

lahan sampai dengan penanaman 

1. Pembabatan

Sebelum pohon besar ditebang, terlebih dahulu dilakukan pembersihan semak

belukar dengan pembabatan. Pekerjaan ini untuk memudahkan pekerjaan berikutnya

seperti penebangan, pengumpulan rencek dan pembuatan teras. Kebersihan

pembabatan menentukan kualitas pekerjaan selanjutnya.

2. Penebangan

Pohon yang ada ditebang dan tunggul didongkel beserta akar-akarnya agar

tidak menjadi inang penyakit akar. Lahan galian dari bekas pendongkelan akar harus

ditutup kembali setelah semua akar / sisa-sisa akar dikeluarkan / dibersihkan.

3. Pemasangan ajir induk

Sebelumnya dilakukan pembuatan jalan dan batas kebun, lalu pembuatan jalur

barisan tanaman karet sesuai pola kerapatan. Pemasangan ajir induk dibuat setiap 30 m

memakai patok setinggi 2 m yang ujungnya dicat putih. Titik tanam memakai patok

yang lebih pendek dengan jarak sesuai pola jarak tanam. Pekerjaan pengajiran ini

dilakukan segera setelah penumpukan rencek (cabang, ranting dan semak belukar)

selesai. Jika terdapat kesalahan pada beberapa pekerjaan tersebut, segera diperbaiki.

4. Pembuatan teras

Jika hasil pekerjaan pembersihan dan penebangan baik, maka jarak antar teras

dapat sesuai rencana. Proses pembuatan teras menjadi lebih mudah, lebih cepat, dan

kebersihan serta kerapian bentuk teras akan memuaskan. Pembuatan teras merupakan

salah satu usaha pelestarian tanah dari ancaman bahaya erosi. Teras dibentuk

sedemikian rupa agar dapat menampung dan menyimpan air sebanyak mungkin serta

mampu membuang kelebihan air secara aman. Langkah pembuatan teras sebagai

berikut : 

(1) pemasangan ajir (patok) induk sesuai jarak terlebar misal 5 m, 6 m atau 7

m tergantung pola jarak tanam, 

(2) ajir biasa dipasang untuk titik tanam searah garis

kontur memakai water pas atau segitiga berbandul dengan jarak setiap 3 m sesuai pola,

(3) jika jarak antara dua calon teras melebihi jarak yang ditentukan, dibuat anakan

teras dengan jarak antar teras minimal 4 m,

(4) tanah lapisan atas diusahakan tetap

berada di permukaan teras dan permukaan teras dibuat miring ke dalam, dan 

(5) lebar

permukaan teras bervariasi antara 1,5 m sampai 2,5 m tergantung kemiringan

permukaan tanah. Panjang teras optimum sekitar 500 m, semakin pendek teras semakin

baik. Pemutusan teras dibuat berselang-seling antara teras yang di atas dengan teras

Keyword pencarian : Cara Tanam karet, Budidaya tanaman Karet, Harga karet Getah terbaru, Budidata tanam karet, Apa itu topografi, Penyiapan Lahan dan penanaman Karet, Bagaimana Cara menyiapkan Lahan, Bagaimana Cara tanam karet